Dalam rangka pelaksanaan amanat pada pasal 47 Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) mengenai Manajemen Resiko SPBE maka Dinas Kominfo Kabupaten mengikuti Bimbingan Teknis Pedoman Manajemen Resiko SPBE yang diadakan oleh Kementrian PANRB bekerjasama dengan Badan Standardisasi Nasional. Kegiatan dilaksanakan melalui Video Conference selamat 3 (tiga) hari mulai tanggal 7 s.d 9 Juli 2020. Kegiatan ini diikuti pula oleh Inspektorat dan Bagian Organisasi Setda Kab. Semarang
Tujuan Bimbingan Teknis Manajemen Risiko
- Mengenalkan pedoman manajemen risiko SPBE sebagai panduan dalam melaksanakan manajemen risiko di instansi pusat dan pemerintah daerah.
- Meningkatkan penyajian informasi Risiko SPBE yang memadai, optimalisasi pemanfaatan sumber daya SPBE, kepatuhan, dan budaya sadar risiko SPBE di Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah dalam penerapan SPBE.
Narasumber dan Materi
- Permen PANRB No. 5 Tahun 2020. Narasuber Perwita Sari, S.ST, SE, M.Si (Koordinator Perumusan Kebijakan Penerapan SPBE – Kemen PANRB)
- Keterkaitan SPBE dan SNI ISO/IEC 27001. Narasumber Drs. Slamet Aji Pamungkas, M.Eng (Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi – BSN)
- Pengenalan SNI ISO/IEC 27001. Narasumber Akbar Aryanto, ST (Kepala Bidang Infrastruktur dan Keamanan Informasi – BSN)
- Pengisian Form Manajemen Resiko SPBE. Narasumber Budi Triswanto, ST, M.M (Kepala Bidang Sistem Informasi dan Tata Kelola Data – BSN)
Acara hari pertama adalah pembukaan dan penyampaian materi Permen PANRB No. 5 Tahun 2020 dan materi Pengenalan SNI ISO/IEC 27001
Acara Hari Kedua adalah pengisian Form Manajemen Resiko SPBE dipandu narasumber Budi Triswanto, ST, M.M (Kepala Bidang Sistem Informasi dan Tata Kelola Data – BSN) Acara Hari Ketiga adalah penyampaian Paparan Hasil Pengisian Form Manajemen Resiko SPBE dari masing2 Peserta Provinsi, Kabupaten/Kota
