13 Agustus 2025

Banyubiru – Suasana khidmat menyelimuti kawasan wisata Bukit Cinta, Banyubiru pada Sabtu (2/8), ketika Festival Rawa pening 2025 resmi dibuka dengan prosesi larung jodhang ke Danau Rawa Pening. Upacara sakral ini menjadi simbol penghormatan kepada alam sebelum dimulainya acara yang bertajuk “Saundarya Rawa Pening”.

Festival Rawa Pening menampilkan budaya melalui pertunjukan seni lokal dan internasional. Pengunjung yang hadir disuguhi penampilan memukau dari penari asal Jerman Martina Feiertag, musisi Rodrigo Parejo dari Spanyol, serta seniman Yuliana Mar dari Meksiko. Tak hanya seniman internasional, seniman lokal juga mewarnai kemeriahan acara dengan penampilan seniman seperti Rianto Lengger, Keroncong Sutet, Sanggar Gendhug Semarang dan lainnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, Wiwin Sulistyowati, S.T., M.M., menyampaikan bahwa Festival Rawa Pening bukan sekadar perayaan seni, namun lebih dari itu Festival menjadi salah satu upaya untuk memperkenalkan potensi daerah. “Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengenalkan wisata, budaya, dan kuliner lokal kepada masyarakat luas, kepada wisatawan domestik maupun internasional,” jelasnya.

Senada dengan yang disampaikan Kadis Pariwisata, dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Bupati Semarang, Dra. Hj. Nur Arifah, Bupati Semarang juga menyampaikan harapan bahwa dengan menghadirkan penampilan kolaborasi seniman lokal dan internasional dapat meningkatkan perhatian wisatawan terhadap destinasi wisata di Kabupaten Semarang. “Festival ini bukan hanya soal hiburan namun juga sebagai upaya pembenahan produk wisata, branding dan pemasaran potensi lokal, dan upaya menghadirkan panggung seniman internasional agar dapat meningkatkan perhatian wisatawan,” harapnya.

Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa Rawa Pening telah direncanakan dalam Aglomerasi Wisata yang terhubung dengan Borobudur terlebih potensi wisata Rawa Pening di bidang olahraga air. “Rawa Pening juga akan didorong dalam aglomerasi wisata bersama Candi Borobudur dan Kawasan Kopeng, ditambah lagi potensi olahraga air di Rawa Pening dengan akan digelarnya salah satu cabang olahraga pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2026 yang akan digelar di Danau Rawa Pening,” tambahnya.

Selain pertunjukan seni, dalam festival ini juga diselenggarakan lomba tari, lomba lukis, dan pasar UMKM dan pembagian bendera merah putih kepada masyarakat sebagai bagian dari semangat menyambut HUT ke-80 RI.

Festival Rawa Pening 2025 diharapkan menjadi agenda tahunan yang tidak hanya memperkuat identitas budaya lokal, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing pariwisata Kabupaten Semarang di tingkat nasional dan internasional.

Sebagai bagian dari dukungan penyebarluasan informasi publik, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Semarang turut berperan aktif dalam dokumentasi, peliputan, dan publikasi Festival Rawa Pening 2025. Melalui media sosial, kanal resmi pemerintah daerah, serta jaringan media lokal, Diskominfo memastikan informasi kegiatan ini tersampaikan luas kepada masyarakat serta memperkuat promosi digital pariwisata daerah. (RDK)

Situs kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda. Silakan menyetujui Syarat & Ketentuan serta Kebijakan Privasi untuk pengalaman terbaik.
Setuju
Abaikan